Sri Mulyani Minta Bantuan WNI di Luar Negeri untuk Berutang

News - Lidya Julita S, CNBC Indonesia
01 August 2019 20:44
Kali ini targetnya adalah para Diaspora atau Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Luar Negeri. Foto: KSSK (CNBC Indonesia)
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berencana untuk menerbitkan surat utang baru. Kali ini targetnya adalah para Diaspora atau Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Luar Negeri.

"Diaspora itu terdiri dari WNI dan WNA yang istilahnya parentnya orang Indonesia atau anak orang Indonesia, yang originalnya dari Indonesia. Ini kan semuanya dari sisi semangat nasionalisme masih ada, apalagi kalau tahu dananya untuk pembangunan, dia merasa bermanfaat," ujar Direktur Surat Utang Negara Kementerian Keuangan Loto Srinaita Ginting di Aula Mezanine, Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (1/8/2019).

Menurutnya, saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Kementerian Luar Negeri dan asosiasi Diaspora untuk menghitung berapa banyak potensi dari jumlah Diaspora tersebut.

"Datanya masih belum, lagi memetakan berapa itu yang termasuk, lagi kita gali. Kita koordinasi juga sama pihak terkait memetakan itu semua. Baru nanti kalau ada potensi berapa dan structure apa yang cocok," jelasnya.



Selain itu, pihaknya juga belum menentukan nantinya surat utang ini akan dikeluarkan dalam jenis apa. Apakah Surat Berharga Negara (SBN) ritel atau konvensional.

"Belum kok. Kan udah di mapping semuanya, potensi yang ada seperti apa, nanti feed-nya seperti apa, apakah pakai skema yang ada, apa skema baru. Enggak mudah kan, karena kalau kita mau khusus ke Diaspora, ada identitas diasporanya," kata dia.

Lanjutnya, nantinya yang bisa membeli surat utang ini adalah Diaspora yang memiliki identitas khusus yakni Kartu Masyarakat Indonesia di Luar Negeri (KMILN).

"Nah yang sudah punya identitas masyarakat luar negeri, kartu KMILN, masih limited. Saya dengar masih banyak Diaspora ini belum apply kartu KMILN," jelas Loto.

Oleh karenanya, pihaknya akan menghimbau terlebih dahulu para Diaspora untuk memiliki KMILN.

"Kalau ke depannya, dia merasa jalur Diaspora bond menarik, bisa jadi mekanisme ini bisa digunakan. Supaya kita tahu siapa yang mau membeli Diaspora Bond eligible dan dia identifikasinya ke kartu KMILN supaya dikenal dan bahwa kita yakin ini pembelinya juga Diaspora," tegas dia.




Artikel Selanjutnya

Sri Mulyani Buka-Bukaan Surat Utang RI Terbesar & Terlama


(dru/dru)

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading